Shalat Dhuha Berjamaah Atau Tidak. Berdasarkan hadis ini ibn habib menyatakan bolehnya orang melaksanakan shalat dhuha secara berjamaah dengan tiga syarat. Mengembala dan berdagang adalah dua camp pelatihan para nabi sebelum diterjunkan tak terkecuali nabi muhammad keempat shalat tahiyatul masjid yaitu shalat sunnah yang.
Namun dalam hal ini orang yang melakukan tidak di berikan fahala berjama ah layaknya melakukan jamaah pada shalat yang di sunnatkan untuk berjamaah. Namun sesekali melakukan shalat dhuha berjamaah itu tetap sah. Ketika sudah memasuki masjid ia tidak ingin keluar masjid kecuali melaksanakan shalat di sana.
Kesimpulannya shalat dhuha berjamaah dibolehkan apabila.
Dilakukan sewaktu waktu pada hari tertentu tidak ditentukan harinya tidak ada kesepakatan sebelumnya dan tidak menjadi amalan yang dilakukan oleh banyak orang terkenal di semua kalangan. Tidak dilakukan secara terus menerus setiap hari. Semua hadits mereka ada dalam shahih al bukhari dan muslim kecuali hadits hudzaifah hanya ada dalam shahih muslim saja. Tidak dilaksanakan bersama sama di masjid.
